Sunday, April 13, 2014

SAYA BERHARGA DAN ISTIMEWA


CREW
Community that REvive the World
 Kisah Para Rasul 2:41-47; Ibrani 10:25

Komunitas yang membangkitkan & mengubahkan dunia, di mana setiap anggota saling bertumbuh, mengasihi, mensupport, memperhatikan, semakin solid, dan mendapat jamahan dari Tuhan Yesus.

Tema: Saya Berharga dan Istimewa

Nats: Oleh karena engkau berharga di mata-Ku dan mulia, dan Aku ini mengasihi engkau, maka Aku memberikan manusia sebagai gantimu, dan bangsa-bangsa sebagai ganti nyawamu. Yesaya 43:4

Ringkasan:
Seringkali kita dalam kehidupan ini merasa tidak mempunyai keistimewaan apa-apa, kita minder karena keluarga yang hancur (broken home), kita minder karena merasa kurang cantik atau ganteng, kurang pintar, ekonomi keluarga yang rendah bahkan selalu kekurangan, dan lain sebagainya. Guys tidak tahukah kita bahwa sebenarnya kita adalah orang yang istimewa dan berharga? Sama seperti yang kita baca dalam Nats Firman Tuhan di atas yang mengatakan bahwa Tuhan berkata kita adalah ciptaan-Nya yang berharga dan mulia, bahkan Tuhan berkata Dia mengasihi kita. Ada pula tertulis dalam Firman-Nya, sekalipun ibu dan ayah kita meninggalkan kita, Ia sekali-kali tidak akan pernah meninggalkan kita. WOW!! Itu berarti betapa berharga dan istimewanya kita di hadapan Tuhan dan betapa Tuhan mengasihi kita.

Ayo guys ubah pola pikiran dan paradigma kita yang salah selama ini. Jika kita memiliki sesuatu barang yang berharga dan mulia, maka kita akan menyayangi dan menjaga barang tersebut sebaik mungkin. Sama seperti Bapa yang mengasihi dan menjaga kita sebaik mungkin sampai Ia rela menjadikan Anak-Nya yang tunggal supaya kita beroleh keselamatan, agar kita selalu berharga dan mulia di hadapan-Nya. Ia tidak akan rela apabila kita yang berharga diambil dan diserang oleh Iblis.

Jadi, kalau Tuhan sebagai pencipta kita yang tahu benar bagaimana tujuan hidup kita dan Ia berkata bahwa kita berharga dan mulia, mengapa kita merasa bahwa hidup kita sia-sia, tidak berguna, dan tidak layak? Come on!  Bangkit dari rasa minder, rasa tidak layak, tidak berharga, dan keterpurukkan kita! Mari katakan dengan iman dan mulut kita “Saya berharga dan istimewa dalam Tuhan”. (cp)

No comments:

Post a Comment